Seekler, sering dengar cerita serem soal perkuliahan ga sih? Mungkin ada yang putus di tengah jalan, atau skiripsinya yang tidak diselesaikan hingga tuntas, atau mungkin ada cerita lainnya? Nah, cerita seperti ini seringkali membuat kita takut saat membayangkan dunia perkuliahan. Maka, yang perlu Seekler garis bawahi dulu cerita-cerita yang ada dikarenakan mungkin, mereka memilih jurusan yang belum tepat sesuai dengan bidang minatnya atau karakteristiknya. Sehingga proses perkuliahan terasa berat. Tapi sebenarnya kalau Seekler sudah memiliki minat dan tahu karakteristikmu, akan lebih mudah koq menjalani perkuliahan…
Mungkin saat ini Seekler sedang mempertimbangkan mau pilihan jurusan yang tepat, sesuai dengan karakteristik Seekler, supaya pembelajaran bisa maksimal dan bahkan sampai di titik akhir. Maka kami membagikan 3 jurusan yang mungkin bisa kamu pilih kalua kamu karakter yang introvert dan 3 jurusan untuk kamu yang ekstrovert ya!
Tapi sebelum kita melangkah lebih jauh, kita kenali dulu istilah introvert dan ekstrovert dengan lebih jelas. Introvert seringkali diartikan sebagai kepribadian yang tertutup, ia lebih menutip diri dari lingkungan sekitarnya. Hal ini bisa dikatakan benar apabila dilihat dari sisi karakter utamanya. Namun, dalam memilih suatu bidang pekerjaan introvert ini sering kali bergantung pada kemampuan dalam dirinya. Aktivitasnya seperti melakukan analisa dan minim berkomunikasi. Ia akan lebih nyaman saat melakukan interaksi satu lawan satu dibandingkan harus berada di tengah orang banyak.
Kebalikan dari introvert, ekstrovert seringkali diartikan sebagai karakter yang membuka diri dengan dunia luar, ia suka berinteraksi dengan banyak orang dan lingkungan yang ramai. Namun apabila dikaitkan dengan pekerjaan, kepribadian ekstrovert ini sebenarnya akan nyaman melakukan pekerjaan yang terhubung dengan dunia di luar dirinya. Bisa jadi ia terhubung dengan orang lain, atau berhubungan dengan orang banyak untuk melakukan negosiasi, dll. Maka, sampai disini terlebih dahulu, kalua Seekler sudah memperkirakan karakter mana nih yang lebih sesuai dengan dirimu?
Kali ini kami akan membahas pekerjaan yang sesuai dengan karakteristik introvert. Tenang saja Seekler, kerjaan yang kami pilih juga merupakan pekerjaan yang akan exist di masa yang akan datang;
#1 Data Analyst
Pasti Seekler sadar kan, kalua kita sedang membuat media social, kita pasti diminta data yang cukup lengkap mengenai informasi personal kita. Dan secara tidak sengaja, kita juga mendapatkan “konsumsi” konten sesuai dengan data pribadi yang kita berikan. Itu adalah salah satu pekerjaan seorang data analyst. Meski dalam perusahaan yang berbeda, pekerjaan data-analyst ini bisa berbeda juga ya…
Yang pasti data analyst adalah profesi yang cocok untuk kamu yang introvert karena profesi ini menuntutmu untuk duduk diam “berteman” dengan data-data. Bisa melalui layar monitor ataupun melalui data yang tertuang dalam dokumen kertas.
#2 Designer (Interior, Graphic, Fashion)
Seekler yang menyukai seni desain, pasti lebih menyukai aktivitas seorang diri dibandingkan harus berkumpul dengan orang lain. Biasanya aktivitas sendiri ini digunakan untuk mencari ide baru, menuangkannya dalam bentuk visual. Seorang designer seringkali melakukan pekerjaannya seorang diri dan tidak bergantung pada orang lain. Inilah mengapa, kalua kamu seorang yang introvert dan menyukai aktivitas seni, kamu cocok pada pekerjaan ini.
#3 Aktuaris
Hampir mirip dengan data analyst, seorang aktuaris lebih banyak melakukan pengukuran dan manajemen resiko. Pekerjaannya lebih pada perhitungan dan pengelolaan data-data. Dimana dalam melakukan pekerjaan ini pastinya membutuhkan fokus, konsentrasi dan ketelitian pada data-data yang tersedia. Aktuaris ini akan cocok untuk kamu yang introvert dan menyukai pekerjaan yang menggunakan banyak angka.
Mari kita sekarang beranjak pada 3 pekerjaan yang bisa jadi pilihan untuk mereka yang ekstrovert;
#1 Business Management
Untuk kamu yang aktif dan suka mengembangkan ide baru menjadi suatu bisnis dan bahkan sampai ke menyampaikannya ke pasar, Business Management bisa menjadi pilihan ya! Apalagi kalau kamu memiliki karakter yang ekstrovert, suka terhubung dengan dunia luar dengan mencari sumber daya dari luar dan mengolahnya sehingga menghasilkan suatu inovasi baru. Jurusan ini bisa menjadi pilihanmu.
#2 Public Relation
Suka terhubung dengan dunia luar ya Seekler? Maka Public Relation bisa menjadi pilihan buatmu. Public Relation ini tidak hanya sekedar berhubungan dengan klien perusahaan saja, namun seorang Public Relation mempunyai tanggung jawab untuk membuat brand perusahaannya ternama dan selalu menjadi positif serta pilihan bagi public. Maka untuk kamu yang ekstrovert, pekerjaan ini akan sesuai terutama yang suka berhubungan dengan media, memberikan pernyataan public dan bekerja sama dengan tim marketing untuk membangun branding perusahaan.
#3 Trainer / Coach / Consultant
Masa iya sih ada trainer, coach atau consultant yang tidak suka bertemu dengan orang lain. Justru hal yang paling mendasar bagi pekerjaan ini adalah karena mereka menyukai aktivitas untuk dapat berhubungan dengan orang lain, membantu orang lain dalam bidang keilmuan mereka masing-masing. Namun pekerjaan satu ini agak unik, karena kamu harus menyelesaikan terlebih dahulu bidang atau minat yang ingin kamu tempuh, lalu kamu bisa mempelajari lebih dalam untuk melakukan pekerjaan ini.
Itu dia 3 pekerjaan untuk introvert dan 3 pekerjaan untuk si-ekstrovert yang mungkin bisa kamu jadikan bahan pertimbangan. Namun, saat kamu seorang introvert tapi ingin menjadi konsultan atau seorang Public Relation, apakah bisa? Tentu bisa! Karena yang harus kamu tahu bahwa proses belajar tidak berhenti di perkuliahan saja ya… Proses belajar akan terus menerus diperdalam, saat kamu juga masuk dunia kerja Seekler. Maka, introvert dan ekstrovert ini bisa membantu menentukan pilihan tapi yang perlu diingat, ini bukan hal yang utama lho!
Maka, dibanding pusing memikirkan jurusan apa yang paling tepat, langsung aja chat mentor dan diskusi bersama mereka di www.seekly.id/chatmentor ya!